Postingan

Posting Terbaru

Mengenang Peristiwa yang Saya Alami di Desember Bertahun Lalu

Gambar
Saya pernah dibuli dengan hebat di Desember 2019, karena saat itu saya mempertanyakan kenapa setiap saya masuk mall, mendadak suaranya dikeraskan. Saat itu kebetulan natal, dan saya dianggap mengeluhkan lagu Natalnya, dan bukan suara yang dikeraskan. Dan karena saya berhijab, dinegara dimana orang berhijab seringkali dituduh sebagai intoleran oleh para Islamophobic, maka saya langsung difitnah besar besaran. Sungguh lucu di negara yang katanya penganut muslim terbesar, tapi seorang muslim tidak bisa sama sekali bersuara. Bahkan saat dilecehkan oleh operator. Kata rasis dan Islamophobic seperti Kadrun, bertebaran menghina hijab saya. Bahkan sampai sekarang banyak artikel penulis murahan, yang isinya menguliahi saya dengan penjelasan yang tidak masuk akal mengenai keluhan saya. Padahal penjelasannya sederhana saja, yang di cuitkan oleh satu netizen yang saya rephrase :  "Ada kode khusus dikalangan retail shop/mall, jika ada kejadian tertentu, seperti ada pengunjung yang diduga akan

Menjelaskan Kanker dengan Korupsi

Gambar
Terinspirasi dari : Why it’s so hard to cure cancer Ted-ed, Kyuson Yun Dengan berbagai kemajuan teknologi yang hebat-hebat, kenapa kita masih juga sulit menyembuhkan kanker? Kita tahu sel kanker adalah sel normal yang karena berbagai sebab bermutasi menjadi sel yang merusak fungsi tubuh kita hingga akhirnya menyebabkan kematian. Sel kanker ini mirip pegawai kantor pemerintah, yang korup sehingga merusak jalannya pemerintahan dan bisa menghancurkan negara. Pixabay/Attack Mutasi sel ini sebetulnya adalah hal yang normal, dan tubuh kita pun punya ‘badan pengawasan’ yang akan menghancurkan sel yang bermutasi secara alami. Yaitu undang-undang dan lembaga pertahanan anti kanker alias KPK nya tubuh. Tapi terkadang ada juga mutasi sel yang lolos dari pengawasan, lalu berkembang biak didalam tubuh kita, kadang membentuk tumor. Sel yang bermutasi inilah yang disebut sebagai sel kanker. Jika sel kankernya ada diusus, kita terkena kanker usus. Jika diparu-paru, maka jadilah kanker paru-paru. Beg

Red Pill Movement. Ketika Pria Memberontak pada Feminisme

Gambar
Banyak hak yang dinikmati oleh wanita Indonesia sekarang merupakan hasil dari gerakan Feminisme. Wanita Indonesia berhak untuk bekerja, mendapatkan hak setara untuk ikut pemilu, baik dipilih maupun dipilih sebagai pejabat publik, juga berhak mendapatkan pendidikan yang setara dengan pria. Jaman dulu, wanita sekolah sampai sarjana adalah hal yang luar biasa. Bahkan sekedar lulus SMA pun, sudah hebat sekali. Wanita cukup lulus SD saja, karena toh akan ikut suami dan mengurus anak saja. Feminisme pada dasarnya adalah gerakan memperjuangkan hak-hak wanita agar bebas untuk menjadi apapun yang dia mau. Apakah mau jadi dokter, atlit, bahkan termasuk jika dia ingin menjadi ibu rumah tangga saja dirumah. Feminisme juga memperjuangkan hak wanita terhadap tubuh mereka, hak terhadap masa depan mereka. Sehingga orang tidak bisa memaksa-maksa wanita untuk hamil terus-terusan jika mereka hanya ingin dua anak saja, misalnya.Yang diperjuangkan adalah hak mereka, sehingga seharusnya terserah kepada si w

Brightburn, Superman tanpa Kebaikan Hati

Gambar
Brightburn Kita semua mengenal Superman, pahlawan dari luar angkasa, dengan berbagai superpower yang mengagumkan, bisa terbang, kekuatan tanpa batas, kebal, mata laser dan sebagainya. Ada masalah apapun, tinggal panggil Superman yang dengan kebaikan hatinya akan berjuang sekuat tenaga untuk menyelamatkan umat manusia. Tapi bagaimana jika ada mahkluk lain seperti Superman, dengan kekuatan yang setanding tapi tanpa kebaikan hati yang sama? Yang menggunakan kekuatannya bukan untuk menyelamatkan, tapi justru untuk menguasai manusia? Brightburn merupakan jawaban atas pertanyaan itu. Meskipun Brightburn memiliki tema yang mengingatkan kita pada Superman, tapi film ini sama sekali bukan film untuk anak-anak. Karena penuh dengan adegan kekerasan yang sangat eksplisit dan berdarah-darah. Ini mungkin akan membuat kecewa penggemar film superhero. Tapi saya sebagai penggemar film horor, sangat menyukai model seperti ini. Sayangnya film ini slow burn, alias lelet diawal. Kalau saja tempo film ini

Mendesain Bayi Sendiri

Gambar
Pixabay/baby Bagaimana jika anda memiliki kebebasan untuk mendesain bayi anda sendiri? Anda bisa memilih anak yang kulitnya putih, rambut lurus, hidung mancung. Bisa mencegah agar anak anda agar tidak terkena penyakit dan cacat turunan. Bahkan bisa mendesain anak dengan kapasitas otak yang lebih besar hingga bisa jadi lebih cerdas ketimbang anak lainnya. Dengan kemajuan teknologi dibidang rekayasa genetika, kemungkinan untuk bisa mendesain anak sendiri semakin terbuka luas. Rekayasa genetika dilakukan dengan menyeleksi dan mengedit sehingga tercapai genome yang paling sesuai dengan karakter yang anda inginkan. Saat ini banyak sekali hal yang bisa dilakukan untuk merekayasa gen. Mulai dari memilih gen yang terbaik, memodifikasi gen, menambahkan DNA kedalam gen bahkan sekarang orang bisa mengedit DNA didalam sel. Sekitar bulan Januari 2019, seorang ilmuwan dari Tiongkok bernama He Jiankui, menyatakan bahwa dia berhasil men’cipta’kan sepasang bayi perempuan kembar dengan gen yang sudah di

Kenapa Saya Suka Melajang?

Gambar
Sebagai orang yang memilih hidup melajang, seringkali saya bertanya pada diri sendiri, kenapa ya, kehidupan pernikahan tidak menarik perhatian saya? Padahal banyak pria yang cukup baik berusaha mendekati saya, tetapi pada setiap kencan saya hanya merasa bosan dan ingin buru-buru pulang. Bahkan untuk ngobrol di WA atau FB messenger pun saya tidak terlalu tertarik. Setelah beberapa 'Sedang ngapain?' dan 'Sudah makan belum/ makan apa?', saya lantas merasa bosan. Beberapa kali saya dijodohkan oleh para tante saya yang bawel dan khawatir, tapi semua calon tetap tidak menarik hati saya. Tetapi bukan berarti saya tidak pernah tertarik. Saya pernah merasa cukup tertarik pada beberapa pria tetapi setelah beberapa lama saya ingin kembali kepada kesendirian saya. Dan juga karena saya bosan kepada orangnya, biasanya setelah 3-6 bulan. Dan ini menimbulkan kekacauan besar, karena mereka tidak siap untuk ditinggalkan. Akhirnya pertengkaran dan permusuhan (meskipun biasan